Judul: Matilda
Penulis: Roald Dahl
Diterbitkan oleh: Puffin Books (Penguin Groups), 2001
Jumlah halaman: 231 halaman
ISBN: 0-141-31136-3
Status: punya. beli seken di BukuMoo
Genre: Fantasy, Children, Classics
Matilda's parents have called her some terrible things. The truth is, she's a genius and they're the stupid ones. Find out how she gets the better of them and her spiteful headmistress, Miss Trunchbull, as well as discovering that she has a very special power. (dari kaver belakang buku)
Halo, Kakak Ilman dan Adik Zidan...
Aduh... Bunda baru sadar, kalo ini udah tanggal 20-an dan linky buat Books In English Reading Challenge belum Bunda buka...
Maafkan, ya, buat semua peserta Books In English Reading Challenge... :(
Belakangan lagi hectic banget, terus ga kekontrol, deh jadinya..
Tapi tenang aja. Penilaian semua link yang masuk bukan berdasarkan tanggal kapan baca, kok. Jadi, walaupun masukin review bulan Januari di linky Juni pun tak apa-apa...
Kalo ada yang nanya, ih, kok challenge-nya nyantei gitu?
Menurut Bunda, nggak semua orang pintar berbahasa Inggris. Nggak semua orang sanggup baca buku berbahasa Inggris dalam waktu sebentar. Makanya, bikin aturan challengenya juga nggak terlalu maksa. Cuma, tetep, kenapa ada hadiah, karena emang harus buat review dan masukin linknya di linky.
Setiap host challenge bebas-bebas aja, kok, dalam bikin aturan challenge.. Hehehe..
Nah, udah, ya...
Matilda ini Bunda baca dua kali. Pertama kali dulu banget, baca terjemahannya, hasil pinjaman. Trus, Bunda pernah nonton filmnya juga, walau ga dari awal. Maklum, nontonnya lewat channel tipi, taunya udah setengah jalan baru lihat.
Terus, di BukuMoo ada stok Matilda, Bunda jadi kepingin punya. Iya, buku-buku itu kan nantinya akan Bunda wariskan buat anak-anak Bunda... ^^;
Sekarang, Bunda mau cerita soal kesan Bunda tentang Matilda...
Matilda Wormwood lahir dari keluarga berkecukupan. Ayahnya punya perusahaan Wormwood Motor Company, yang bergerak di bidang jual beli mobil bekas. Ibunya termasuk sosialita, suka bergaul dan main kartu. Karena kakak Matilda, Michael juga sibuk, Matilda sering kesepian di rumah.
Matilda mulai belajar membaca lewat koran yang dibaca ayahnya. Juga buku resep punya ibunya. Lama-lama, Matilda mulai haus akan membaca, sementara orangtuanya nggak suka baca buku apalagi punya buku di rumah untuk dibaca - selain buku masak, tentu saja, dia mulai mencoba datang ke perpustakaan setempat. Semula, Mrs. Phelps, pustakawan di perpustakaan itu, tertegun karena melihat Matilda datang sendirian, tanpa orangtua. Bayangkan, anak sekecil itu. Ternyata, pada akhirnya, justru Mrs. Phelps lah yang meminjamkan Matilda banyaaaaak sekali buku yang dengan cepat dilahap oleh Matilda.
Kemudian, Matilda mulai bersekolah. Kemampuan Matilda akan banyak hal membuat Miss Honey, guru kelasnya terkesima, sehingga memberanikan diri untuk menemui Miss Trunchbull, kepala sekolah tempat Matilda bersekolah, yang mengerikan. Miss Honey bermaksud ingin memindahkan Matilda ke kelas yang lebih tinggi, karena kemampuan Matilda membuatnya nggak cocok berada di kelasnya. Matilda butuh kelas yang lebih tinggi supaya kemampuan Matilda bisa terus terasah. Karena ditolak dan justru membuat Miss Trunchbull marah, akhirnya Miss Honey berusaha untuk mengajari Matilda sendiri di kelas, dibedakan materinya dengan teman-temannya yang baru bisa mengeja.
Iya, Miss Trunchbull, meski dia kepala sekolah dasar, dia tidak suka anak-anak dan sering menyakiti anak-anak. Bahkan dia menebar kebencian di hati anak-anak terhadap dirinya. Miss Trunchbull suka memakai kekerasan dalam mengajar anak-anak. Sementara Miss Honey mengajar dengan lembut dan penuh kasih sayang, sehingga Miss Honey disukai oleh murid-muridnya.
Matilda akrab dengan Miss Honey, sampai suatu ketika Miss Honey mengundang Matilda main ke rumahnya. Matilda merasa miris dengan keadaan Miss Honey, apalagi ketika tahu bagaimana keadaan ekonomi Miss Honey sebenarnya dan siapa yang merampas kebahagiaan Miss Honey. Dengan sebuah kekuatan, Matilda melakukan suatu hal yang membuat Miss Honey mendapatkan kembali harta bendanya.
Lalu... ini pendapat Bunda tentang Matilda.
Ah! Bunda iri sama kehebatan Matilda...
Belum umur lima tahun, dia udah mampu baca banyak buku klasik.... Bunda belum pernah baca buku karya Charles Dickens, Charlote Bronte atau siapa lagi, ya? Yang semuanya terkenal. Belum pernah. Huhuhu...
Ternyata, walaupun memiliki ayah yang sering membentaknya, Matilda tidak goyah. Kecerdasan Matilda tidak berubah, meski ayahnya sering mengatainya, "bodoh", "pembohong", dan lain-lain. Meskipun orangtua Matilda tidak suka buku, Matilda mampu melahap banyak buku. Matilda tidak terpengaruh oleh keluarganya yang nggak suka baca buku, untuk tetap membaca buku.
Pesan yang mau disampaikan oleh Roald Dahl lewat cerita ini, menurut Bunda, antara lain adalah... walaupun kalian (misalnya) punya orangtua yang nggak suka baca buku, bukan berarti kalian tidak perlu suka membaca buku. Gara-gara membaca buku lah, Matilda punya pengetahuan yang sangaaaaaat luas. Mampu menjawab banyak hal. Selama hal itu baik dan belum ada contohnya, lakukanlah.
Pesan lain Roald Dahl lewat Matilda adalah: "membacalah, kalian akan pintar". Kalian tahu, kan, ayat pertama yang Allah turunkan adalah "iqra". Iqra berarti membaca. Nah, kalo Allah saja sudah menyuruh kita membaca, maka bacalah. Membaca itu meluaskan wawasan kita. Syukur-syukur kita bisa berbagi pengetahuan karena kita membaca. Cuma, Bunda berpesan. Kalian nggak perlu pamer udah baca apa aja. Kalian nggak perlu menertawakan atau mengejek orang lain yang nggak belum suka membaca. Rekomendasikan bacaan apa yang menurut kalian bagus, dengan bahasa yang baik.
Oya, ada lagi, nih, pesan lain yang Bunda tangkap di sini. Kejahatan nggak harus dilawan dengan kejahatan lagi. Dalam hal ini, Matilda berusaha melawan Miss Trunchbull, tapi dia nggak mengatakan hal-hal yang buruk pada Miss Trunchbull. Dia hanya menggunakan kecerdasannya untuk membalas kejahatan Miss Trunchbull.
Ah, Bunda makin kagum dengan kakek Roald Dahl. Bunda sangaaaat berterima kasih pada Kakek Roald Dahl yang udah bikin banyak cerita mengagumkan, seperti cerita Matilda ini. Bintang limapun rasanya nggak cukup untuk menyampaikan kekaguman Bunda pada beliau....
Diposting untuk:
Di bawah ini linky untuk ngepost review bulan Juni #2013BooksInEnglishRC ya... ^^;
Hai Mba Peni...
BalasHapusaku baru bikin rekap challenge ini dari januari-juni nih. mau daftarin linknya ternyata udah tutup. apa boleh dimasukin di update juli aja?
ini nih linknya :
http://irasbooks.blogspot.com/2013/07/update-book-in-english-reading-challege.html
wah, ternyata ada yang telah juga sama seperti saya, heheh.
BalasHapusKayaknya langkah kak Ira boleh juga saya ikuti :p